√ Pengertian Fisioterapi, Wewenang, Jenjang Pendidikan & Macamnya

Pengertian Fisioterapi, Wewenang, Jenjang Pendidikan & Macamnya – Dalam dunia kesehatan kita pernah mendengar tentang Fisioterapi. Dan juga di kehidupan sehari-hari fisioterapi digunakan untuk merehabilitasi seseorang supaya dapat terhinda dari cacat fisik. Lalu apa sebenarnya fisioterapi itu? Berikut ini kami akan menjelaskan dengan lengkap apa yang dimaksud dengan fisioterapi, wewenang fisioterapi dan macam-macam fisioterapi serta jenjang pendidikan fisioterapi. Agar lebih memahami simaklah ulasan dibawah ini dengan seksama.

Pengertian Fisioterapi, Wewenang, Jenjang Pendidikan & Macamnya

Mari kita bahas pengertian fisioterapi terlebih dahulu dengan seksama.

Pengertian Fisioterapi

Fisioterapi menurut Wikipedia adalah ilmu yang menitikberatkan untuk menstabilkan atau memperbaiki gangguan fungsi alat gerak/fungsi tubuh yang terganggu yang kemudian diikuti dengan proses/metode terapi gerak.

Sedangkan menurut Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.778 Tahun 2008 tentang Pedoman Pelayanan Fisioterapi di Sarana Kesehatan fisioterapi adalah suatu pelayanan kesehatan yang ditujukan untuk individu dan atau kelompok dalam upaya mengembangkan, memelihara, dan memulihkan gerak dan fungsi sepanjang daur kehidupan dengan menggunakan modalitas fisik, agen fisik, mekanis, gerak, dan komunikasi.

Dengan fisioterapi bisa untuk melatih seorang pasien dengan olahraga spesifik, penguluran dan jenis-jenis teknik dan memakai beberapa alat yang khusus untuk mengatasi masalah yang dijalani pasien yang tidak bisa diatas dengan latihan-latihan fisioterapi.

Orang yang melakukan pelayanan Fisioterapi disebut dengan Fisioterapis. Fisioterapis yaitu seseorang yang sudah lulus pendidikan fisioterapi sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang ditentukan.

Dimensi dalam layanan fisioterapi mencakup usaha meningkatkan kesehatan, mencegah penyakit, menyembuhkan dan memulihkan gangguan sistem gerak dan fungsi dalam rentang kehidupan.

Usaha-Usaha tersebut antara lain:

  1. Meningkatkan dan mencegah (promotif dan preventif, pelayanan fisioterapi bisa dilaksanakan pada pusat kebugaran, pusat kesehatan kerja, sekolah, kantor, pusat panti usia lanjut, pusat olahraga, tempat kerja atau industri, dan pusat-pusat pelayanan umum.
  2. Menyembuhkan dan Memulihkan (Kuratif dan Rehabilitatif), pelayanan fisioterapi bisa dilaksanakan di rumah sakit, klinik privat, klinik rawat jalan, puskesmas, rumah tempat tinggal, pusat pendidikan dan penelitian.

Wewenang Fisioterapi

Dalam melakukan praktiknya fisioterapi memiliki wewenang yaitu melakukan:

  • Assesment Fisioterapi
  • Diagnosa Fisioterapi
  • Perencanaan Fisioterapi
  • Intervensi Fisioterapi
  • Evaluasi/re-evaluasi/re-asesmen

Fisioterapi bisa melakukan praktik fisioterapi terhadap sarana kesehatan, praktik perseorangan dan atau kelompk. Seorang Fisioterapis ketika melakukan praktiknya bisa menerima pasien atau klien dengan atau tanpa rujukan.

Jenjang Pendidikan Fisioterapi

Di Indonesia jenjang pendidikan Fisioterapi dan gelarnya adalah:

  • D3 (A.Md.Ft atau A.Md.Fis)
  • D4 (S.St.Ft)
  • S1+ Pendidikan Profesi (S.Ft atau S.Fis)

Macam-Macam Fisioterapi

Menurut ruang lingkup pelayanan fisioterapi dan tuntutan kebutuhan masarakat, fisioterapi terbagi menjadi:

  • Fisioterapi Kesehatan Wanita
  • Fisioterapi Tumbuh Kembang Anak
  • Fisioterapi Kesehatan dan Keselamatan Kerja
  • Fisioterapi Usia Lanjut
  • Fisioterapi Olahraga
  • Fisioterapi Kesehatan Masyarakat
  • Fisioterapi Pelayanan Medik

Dari beberapa jenis atau macam diatas, Fisioterapi juga terdiri dari beberapa jenis, yaitu:

1. Exercise Therapy

Dapat pula disebut dengan terapi latihan, metode ini dilaksanakan untuk mengembalikan fungsi gerak dan juga memberikan penguatan agar bisa kembali berfungsi dengan normal maupun minimal meringankan kondisi dalam anggota tubuh yang bermasalah. Contohnya adalah ketika ada kasus patah kaki, akan dilaksanakan metode fisioterapi dengan bertahap, kapan pasien harus belajar sedikit demi sedikit untuk menapakkan kaki hingga betul-betul kakinya dapat menapak.

2. Heating Therapy

Dapat disebu juga dengan terapi pemanasan, yang mana metode ini memanfaatkan kekuatan panas yang sering digunakan pada kelainan otot.

3. Electrical Stimulations Therapy

Dapat disebut juga sebagai terapi stimulasi listrik. Terapi ini menggunakan aliran listrik yang tenaganya rendah untuk pasien yang mendapat gangguan di ototnya. Tujuan dari metode ini yaitu untuk mengatasi nyeri otot denga menempelkan aliran listrik.

4. Cold Therapy

Terapi dingin yang sering dilakukan untuk orang yang mendapatkan cedera. Seperti karena jatuh maupun karena olahraga ada bagian anggota gerak tubuh yang mendadak bermasalah. Metode fisioterapi yang ini bisa untuk mengurangi pembengkakan.

Pengertian Fisioterapi, Wewenang, Jenjang Pendidikan, Macam-Macam Fisioterapi

5. Chest Physiotherapy

Pasien yang dapat menjalani terapi chest physiotherapy ini yaitu yang memiliki keluhan gejala seperti batuk-batuk. Melakukan metode yang juga disebut dengan terapi dada fungsinya untuk membersihkan saluran pernafasan dan juga memperbaiki pergantian udara.

6. Hydro Therapy

Metode fisioterapi ini diperuntukkan untuk pasien yang mengalami gangguan akibat spastisitas. Selain itu juga dapat dijadikan terapi pada bayi yang masa pertumbuhannya lambat, atau yang terlambat untuk dapat berjalan.

Itulah telah dijelaskan tentang Pengertian Fisioterapi, Wewenang, Jenjang Pendidikan & Macamnya semoga bisa bermanfaat. Terimakasih telah mengujungi blog kami dan jangan lupa untuk membaca artikel lainnya.