√ Pengertian Pendidikan, Filosofi, Fungsi dan Tujuannya (Lengkap)

Pengertian Pendidikan, Filosofi, Fungsi dan Tujuannya (Lengkap) – Di kesempatan ini, kami akan menjelaskan tentang pendidikan, filosofi, fungsi dan tujuan pendidikan. Seperti yang kita ketahui, pendidikan sangatlah penting untuk memajukan generasi masa depan agar lebih maju. Dengan pendidikan menjadikan suatu bangsa dapat mengikuti kemajuan bangsa lain. Untuk lebih lengkapnya silakan simak ulasan dibawah ini dengan seksama.

Pengertian Pendidikan, Filosofi, Fungsi dan Tujuannya (Lengkap)

Mari kita bahas pengertian pendidikan terlebih dahulu dengan seksama.

Pengertian Pendidikan

Pendidikan merupakan suatu usaha secara sadar dan direncana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran untuk menjadikan berwujud sebuah suasana belajar dan proses pembelajaran untuk peserta didik secara aktif mengembangkan potensi diri agar mempunyai kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia dan juga keterampilan yang dibutuhkan dirinya dan masyarakat.

Pengertian lain dari pendidikan adalah pembelajaran pengetahuan, keterampilan, dan kebiasaan sekelompok orang yang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya dengan pengajaran, pelatihan, atau penelitian.

Menurut Etimologi atau asal-usul, pendidikan berasal dari bahasa Inggris yaitu education, dalam bahasa latin disebut educatum yang susunan katanya adalah E dan Duco yang mana kata E memiliki arti suatu perkembangan dari dalam ke luar atau dari sedikit banyak, dan Duco memiliki arti perkembangan atau sedang berkembang.
Sehingga berdasarkan etimologinya pengertian pendidikan adalah suatu proses mengembangkan kemampuan diri sendiri dan kekuatan individu.Pendidikan biasanya ada karena bimbingan orang lain, namun dapat juga dilakukan secara otodidak.

Filosofi Pendidikan

Pendidikan seringkali bermula ketika seorang bayi dilahirkan dan berlangsung seumur hidup. Pendidikan bisa saja bermula dari sebelum bayi lahir seperti yang dilaksanakan oleh banyak orang dengan memainkan musik dan membaca kepada bayi dalam kandungan dengan harapan dia dapat mengajar bayi mereka sebelum lahir.

Bagi untuk beberapa orang, pengalaman kehidupan sehari-hari sangat berarti daripada pendidikan formal. Anggota keluarga memiliki peran pengajaran yang sangat mendalam, biasanya lebih mendalam dari yang disadari mereka, meskipun pengajaran anggota keluarga berjalan secara tidak resmi.

Fungsi Pendidikan

Fungsi dari pendidikan menurut Horton dan Hunt, fungsi dari lembaga pendidikan adalah sebagai berikut:

  • Menyiapkan anggota masyarakat untuk mencari nafkah
  • Mengembangkan bakat seseorang untuk kepuasan pribadi dan untuk kepentingan masyarakat
  • Sebagai pelestarian budaya
  • Menanamkan keterampilan yang dibutuhkan bagi partisipasi dalam demokrasi

Fungsi pendidikan yang lain yaitu:

  • Berkurangnya pengendalian dari orang tua. Dengan pendidikan, sekolah orang tua memberikan tugas dan wewenangnya dalam mendidik anak kepala sekolah
  • Mempertahankan sistem kelas sosial. Pendidikan di sekolah dipercaya bisa mensosialisaasikan kepada para anak didiknya untuk menerima perbedaan prestise, privilese, dan status yang ada dalam masyarakat. Sekolah juga dipercaya menjadi saluran mobilitas siswa ke status sosial yang lebih tinggi atau paling tidak sesuai dengan status orang tuanya.
  • Perpanjangan masa remaja, pendidikan sekolah bisa juga memperlambat masa dewasa seseorang karena siswa masih tergantung secara ekonomi pada orang tuanya.

Menurut David Popenoe, terdapat empat fungsi pendidikan adalah sebagai berikut:

  • Transmisi (pemindahan) budaya
  • Menentukan dan mengajarkan peranan sosial
  • Menjamin integritas sosial
  • Sekolah mengajarkan corak kepribadian
  • Sumber inovasi sosial

Tujuan Pendidikan

Adapun tujuan pendidikan adalah sebagai berikut:

Menurut UU No.2 Tahun 1985

Tujuan pendidikan adalah mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia secara utuh yakni yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, mempunyai pengetahuan dan keterampilan, kesehatan jasmani dan rohani, kepribadian yang baik dan mandiri dan rasa tanggung jawab kemasyarakatan bangsa.

Menurut UU No.2 Tahun 1960

Tujuan pendidikan adalah membentuk pancasialis menurut ketentuan-ketentuan yang diinginkan oleh pembukaan UUD 1945 dan isi UUD 1945.

Pengertian Pendidikan, Filosofi, Fungsi, Tujuan

Menurut UU No.20 Tahun 2003

Tujuan pendidikan nasional yaitu mengembangkan potensi anak didik menjadi manusia yang beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, memiliki akhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, mandiri, kreatif dan menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab.

Itulah tadi penjelasan tentang Pengertian Pendidikan, Filosofi, Fungsi dan Tujuannya (Lengkap) yang sudah dibahas dengan lengkap. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan kalian. Terimakasih telah mengunjungi blog kami dan jangan lupa untuk membaca artikel lainnya.