Pengertian Supervisi Pendidikan, Tujuan, Prinsip, Fungsi & Obyeknya

Pengertian Supervisi Pendidikan, Tujuan, Prinsip, Fungsi & Obyeknya – Pada pembahasan sebelumnya kita telah mengulas tentang pengertian supervisi yang berhubungan dengan perusahaan atau organisasi. Pada kesempatan kali ini kami akan membahas tentang supervisi dalam bidang pendidikan.

Yang meliputi pengertian supervisi pendidikan, tujuan supervisi pendidikan, prinsip supervisi pendidikan, fungsi supervisi pendidikan dan obyek supervisi pendidikan dengan pembahasan lengkap dan mudah dipahami. Agar lebih detailnya silakan simak ulasan dibawah ini dengan seksama.

Pengertian Supervisi Pendidikan, Tujuan, Prinsip, Fungsi & Obyeknya

Mari kita bahas pengertian supervisi pendidikan terlebih dahulu dengan seksama.

Pengertian Supervisi Pendidikan

Supervisi menurut etimologinya yaitu memiliki konsekuensi disamakan dengan pengertian supervisi pengawasan dalam pengertian lama, dalam bentuk inspeksi sebagai kontrol yang otoriter.

Kata supervisi berasal dari bahasa Inggris yaitu “Supervision”. Super memilii arti diatas, dan vision memiliki arti melihat. Jadi jika digabungkan supervision yakni melihat dari atas. Yang maksudnya adalah mengawasi orang lain yang dilakukan oleh orang yang memiliki jabatan lebih tinggi dari pada orang yang memiliki jabatan lebih rendah.

Jadi supervisi pendidikan adalah pengawasan kepada aktivitas akademik yang dalam bentuk proses belajar mengajar, pengawasn kepada guru dalam mengajar, dan pengawasan kepada situasi yang menyebabkannya

Tujuan Supervisi Pendidikan

Menurut Piet A. Sahertian didalam bukunya membahas bahwa tujuan dari supervisi pendidikan yaitu memberikan pelayanan dan bantuan untuk bisa meningkatkan kualitas mengajar guru kelas yang secara bergilir dalam meningkatkan kualitas belajar siswa.

Pendapat lain dari Made Pidarta, bahwa tujuan supervisi adalah

  • Membuat lulusan optimal dalam kuantitas dan kualitas
  • Dapat digunakan dalam pengembangan pribadi, kompetensi dan sosial
  • Membantu kepala sekolah dalam pengembangan program yang sesuai dengan keadaan masyarakat setempat
  • Ikut dalam peningkatan kerjasama dengan masyarakat dengan masyarakat atau komite sekolah

Prinsip Supervisi Pendidikan

Dalam pendidikan, kepala sekolah yang menjadi supervisor dalam melakukan tugasnya harus mengetahui prinsip-prinsip supervisi supaya dalam praktekny supervisi bisa berjalan dengan baik. Adapun prinsip-prinsip yang diterapkan adalah sebagai berikut:

Prinsip Ilmiah

Prinsip ilmiah memiliki ciri-ciri:

  • Aktivitas supervisi dilakukan menurut data objektif yang didapat dalam kenyataan pelaksanaan proses belajar mengajar
  • Untuk mendapatkan data dibutuhkan penerapan alat perekam data seperti angket, observasi, percakpan pribadi, dan seterusnya
  • Masing-masing aktivitas supervisi dilakukan dengan cara yang sistematis terencana.

Prinsip Demokratis

Pelayanan dan bantuan yang dilakukan kepada guru menurut hubungan kemanusiaan yang akrat dan kehangatan sehingga guru-guru merasa aman untuk mengembangkan tugasnya.

Prinsip Kerjasama

Pengembangan usaha bersama atau berdasarkan istilah supervisi “sharing of idea, sharing of experience” memberi dukungan pendorong, melakukan stimulasi guru, sehingga mereka merasa tumbuh bersama.

Prinsip Konstruktif dan Kreatif

Masing-masing guru akan lebih termotivasi dalam pengembangan potensi kreativitas jika supervisi bisa menciptakan suasana kerja yang menyenangkan, bukan melalui cara-cara menakutkan.

Fungsi Supervisi Pendidikan

Fungsi yang paling penting dari supervisi pendidikan adalah bertujuan pada perbaikan dengan peningkatan situasi belajar mengajar. Sehubungan hal itu, Piet A. Sahertian memberikan 8 fungsi supervisi antara lain:

  • Melakukan koordinasi semua usaha sekolah
  • Memperlengkap kepemimpinan sekolah
  • Meluaskan pengalaman untuk guru-guru
  • Menyediakan fasilitas dan penilaian yang secara terus menerus
  • Melakukan analisa situasi belajar mengajar
  • Memberikan pengetahuan dan keterampilan terhadap masing-masing anggota staf
  • Memberikan wawasan yang lebih luas dan terintegrasi dalam perumusan tujuan pendidian dan peningkatan kemampuan mengajar guru.

Pengertian Supervisi Pendidikan, Tujuan, Prinsip, Fungsi, Obyek

Obyek Supervisi Pendidikan

Obyek supervisi pendidikan adalah sasaran dari pelaksanaan supervisi, yakni supervisi bertujuan untuk membina personil dan non personil. Supervisi kepada personil yang dimaksud sebagai usaha pendidikan, diantaranya kepala, guru mata pelajaran, guru kelas, staff usaha, dan tenaga kependidikan lainnya.

Supervisi non-personil artinya suatu usaha kepengawasan yang dilaksanakan oleh supervisor pada berbagai kesiapan dan kelengkapan sarana dan prasarana sekolah dalam menunjang dilakukannya proses pendidikan diantaranya perpustakaan, administrasi sekolah, tersedianya buku ajar, program perencana pendidikan dan sarana pendidikan lain.

Sehingga yang menjadi obyek atau sasaran supervisi pendidikan ialah unsur-unsur yang berhubungan dengan proses pembelajaran. Guru adalah faktor paling penting dalam proses pembelajaran dan guru juga yang memiliki kewenangan untuk merancang bagaimana sebuah proses pembelajaran yang hendak dilakukan.

Itulah telah dijelaskan tentang Pengertian Supervisi Pendidikan, Tujuan, Prinsip, Fungsi & Obyeknya, semoga bisa bermanfaat. Terimakasih telah mengunjungi blog kami dan janga lupa untuk membaca artikel lainnya.