Pengertian Persepsi, Proses, Jenis, Syarat & Faktornya (Lengkap)

Pengertian Persepsi, Proses, Jenis, Syarat & Faktornya (Lengkap) – Setelah pada postingan sebelumnya kita telah membahas pengertian persepsi menurut para ahli. Untuk sekarang ini kami akan mengulas pengertian persepsi lebih mendalam. Yang meliputi pengertian persepsi, proses persepsi, jenis-jenis persepsi , syarat terjati persepsi dan faktor yang mempengaruhi persepsi dengan pembahasan lengkap dan ringan. Agar lebih detail silakan simak penjelasan berikut ini.

Pengertian Persepsi, Proses, Jenis, Syarat & Faktornya (Lengkap)

Mari kita bahas pengertian persepsi terlebih dahulu dengan seksama.

Pengertian Persepsi

Persepsi adalah suatu proses yang diawali dengan pengindraan, yaitu suatu proses yang diterima oleh individu dengan alat reseptor yaitu alat indera. Pada proses penginderaan ini tidak lepas dari proses persepsi. Alat indera adalah penghubung antara individu dengan dunia luar.

Pengertian persepsi menurut Wikipedia adalah tindakan menyusun, mengenali, dan menafsirkan informasi sensoris untuk memberikan gambaran dan pemahaman tentang lingkungan. Persepsi mencakup seluruh sinyal didalam sistem saraf, yang merupakan hasil dari stimulasi fisik atau kimia dari organ pengindra.

Proses Terjadinya Persepsi

Menurut Hamka, proses terjadinya persepsi melewati beberapa tahap, yang antara lain:

  • Pertama: Adalah tahap yang sering disebut dengan nama proses kealaman atau proses fisik yakni proses ditangkapnya suatu stimulus “objek” oleh panca indera.
  • Kedua: Adalah tahap yang dikenal dengan proses fisiologis yakni proses dilanjutkannya stimulus atau objek yang sudah diterima alat indera dengan syaraf-syaraf sensoris ke otak.
  • Ketiga: Adalah proses yang dikenal dengan nama proses psikologis yakni proses didalam otak, sehingga membuat individu mengerti, menyadari, menafsirkan dan menilai objek tersebut.
  • Keempat: Adalah hasil yang didapatkan dari proses presepsi yang dalam bentuk tanggapan, gambaran atau kesan.

Jenis-Jenis Persepsi

Proses memahami terhadap rangsangan atau stimulus yang didapatkan oleh indera membuat persepsi dibagi menjadi beberapa jenis, antara lain:

  • Visual
    Persepsi visual diperoleh dari indera penglihatan, Persepsi ini merupakan persepsi yang paling awal berkembang pada bayi, dan memengaruhi bayi dan balita untuk memahami dunianya. Persepsi visual adalah hasil dari apa yang dilihat baik sebelum kita melihat atau masih membayangkan dan sesudah melakukan pada objek yang dituju.
  • Auditori
    Persepsi auditori diperoleh dari indera pendengaran yakni telinga.
  • Perabaan
    Persepsi perabaan diperoleh dari indera taktil yakni kulit
  • Penciuman
    Persepsi penciuman atau olfaktori diperoleh dari indera penciuman yakni hidung.
  • Pengecapan
    Persepsi pengecapan atau rasa diperoleh dari indera pengecapan yakni lidah.
  • Selektif
    Persepsi selektif yaitu menginterprestasikan secara selektif terhadap yang dilihat seseorang menurut minatnya, latar belakang, pengalaan dan sikap seseorang.

Syarat Terjadinya Persepsi

Menurut Walgito (1989: 54) terdapat tiga syarat terjadinya persepsi, yakni:
-Terdapat objek yang dipersepsi
-Ada alat indera atau reseptor
-Perhatian

Faktor Yang Mempengaruhi Persepsi

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi proses persepsi, yaitu:

Faktor Internal

Individu merupakan faktor internal saling berinteraksi dalam individu mengadakan persepsi. Tentang keadan individu yang bisa memberi pengaruh hasil persepsi datang dari dua sumber yakni berhubungan dengan sisi kejasmanian dan sisi psikologis.

Jika sistem fisiologis terganggu, maka hal ini akan berpengaruh terhadap persepsi seseorang. Sedangkan sisi psikologis yakni antara lain tentang pengalaman, perasaan, kemampuan berpikir, kerangka acuan dan motivasi akan mempengaruhi pada seseorang dalam pengadaan persepsi.

Pengertian Persepsi, Proses Terjadi, Jenis-Jenis, Syarat Terjadi, Faktor Yang Mempengaruhi

Faktor Eksternal

Beberapa faktor eksternal antara lain:

  • Stimulus

    Supaya stimulus bisa dipersepsi, maka stimulus harus cukup kuat. Jelasnya Stimulus akan banyak mempengaruhi dalam persepsi. Stimulus yang kurang jelas akan memiliki pengaruh pada ketepatan persepsi. Apabila stimulus wujudnya benda bukan manusia, maka ketepatan persepsi lebih terletak pada individu yang mengadakan persepsi, karena benda yang dipersepsi itu tidak ada usaha untuk mempengaruhi yang mempersepsi.

  • Lingkungan Atau Situasi

    Lingkungan atau situasi khususnya yang menjadi latar belakang stimulus juga akan memiliki pengaruh terhadap persepsi jika obyek adalah manusia. Obyek dan lingkungan yang menjadi latar belakang obyek adalah kesatuan yang sulit dipisahkan. Obyek yang sama dengan situasi sosial yang berbeda bisa menghasilkan persepsi yang berbeda.

Itulah tadi diatas, telah dijelaskan tentang Pengertian Persepsi, Proses, Jenis, Syarat & Faktornya (Lengkap) semoga bisa bermanfaat. Terimakasih telah mengunjungi blog kami dan jangan lupa untuk membaca artikel lainnya.